B. Peranan Protozoa
Protozoa dapat menguntungkan dan merugikan manusia. Beberapa manfaat Protozoa antara lain :
1. Mengendalikan populasi bakteri, sebagian protozoa memangsa bakteri sebagai makanannya, sehingga dapat mengontrol jumlah populasi bakteri di alam.
2. Sumber makanan bagi ikan, udang, kepiting dan ikan.
3. Indikator minyak bumi, fosil Foraminifera menjadi petunjuk sumber minyak bumi, gas, dan mineral.
4. Bahan penggosok, endapan Radiolaria di dasar laut.
-Protozoa yang menginfeksi usus besar dan menyebabkan diare dan muntah-muntah.
-Diare adalah peningkatan pengeluaran tinja dengan konsistensi lebih lunak atau lebih cair dari biasanya, dan terjadi paling sedikit 3 kali dalam 24 jam.
-Tanda tanda yang mudah untuk kita kenali pada penderita diare yaitu Buang air besar encer (mencret), disertai rasa melilit (sakit perut), disertai rasa perut kembung, kadang disertai suhu badan yang meningkat (demam) terutama sering terjadi pada bayi dan anak.
Protozoa dapat menguntungkan dan merugikan manusia. Beberapa manfaat Protozoa antara lain :
1. Mengendalikan populasi bakteri, sebagian protozoa memangsa bakteri sebagai makanannya, sehingga dapat mengontrol jumlah populasi bakteri di alam.
2. Sumber makanan bagi ikan, udang, kepiting dan ikan.
3. Indikator minyak bumi, fosil Foraminifera menjadi petunjuk sumber minyak bumi, gas, dan mineral.
4. Bahan penggosok, endapan Radiolaria di dasar laut.
Protozoa khusunya Flagellata yang
bersifat saprofitik memainkan peran baik sebagai herbivora dan
konsumen dalam tingkatan
dekomposer dari rantai makanan. Flagellata berperan sebagai phytoplankton dan zooplankton di dalam lingkungan
perairan yang berfungsi sebagai sumber pakan alami organisme lain.
Protozoa yang
merugikan bagi manusia, yaitu menyebabkan penyakit antara lain sebagai berikut
:
1. Entamoeba
histolytica, penyebab disentri
Entamoeba histolytica |
- Disentri merupakan penyakit pada gangguan
pencernaan yang ditandai dengan peradangan usus besar.
- Gejala : diare berat sehingga timbul darah
pada saat BAB, muntah yang dapat menimbulkan resiko dehidrasi.
- Cara mengobati : dengan meminum air
putih yang cukup dan segera membawa penderita ke dokter. Untuk mengobati
disentri dengan cara alami, kunjungi situs (http://www.caramengobatin.com/2012/07/mengatasi-penyakit-disentri-herbal-alami.html)
2. Trypanosoma
brucei, penyebab penyakit tidur di Afrika.
Trypanosoma brucei |
siklus hidup Trypanosoma brucei |
- Penyakit ini ditimbulkan oleh gigitan lalat,
yang dinamakan lalat tse-tse.
- Gejala : pertama yaitu adanya suatu benjolan kecil yang
berwarna merah. Apabila penyakit itu akan berkembang, tanda-tanda dan
gejala-gejala akan nampak lebih lanjut dalam waktu dua atau tiga minggu.
Kebanyakan dirasakan sakit kepala, nyeri urat syaraf, tidak dapat tidur
(insomnia), kehilangan kesanggupan untuk mempersatukan pikiran dan denyut nadi
yang cepat. Lebih lengkapnya tentang penyakit ini, silahkan kunjungi
situs ini http://iswatun-h--fkm10.web.unair.ac.id/artikel_detail-35809-Umum-%E2%80%9CETIOLOGI%20PENYAKIT%20BERBASIS%20LINGKUNGAN%E2%80%9D.html)
3. Trichomonas vaginalis, parasit pada alat kelamin wanita
dan saluran kelamin laki-laki.
Trypanosoma brucei |
- Trichomonas vaginalis merupakan penyakit
menular lewat hubungan seksual (PMS), seseorang beresiko terkena PMS
apabila melakukan hubungan seksual dengan berganti-ganti pasangan baik melalui
vagina, oral maupun anal, bila tidak diobati dengan benar penyakit ini dapat
berakibat serius bagi kesehatan reproduksi, seperti terjadinya kemandulan,
kebutaan pada bayi yang baru lahir bahkan kematian.
- Pada wanita : gejalanya Rasa sakit
atau nyeri pada saat kencing atau hubungan seksual, rasa nyeri pada perut
bagian bawah, pengeluaran lendir pada vagina atau alat kelamin, keputihan
berwarna putih susu bergumpal disertai rasa gatal dan kemerahan pada alat
kelamin dan sekitarnya, keputihan yang berbusa, kehijauan, berbau busuk dan
gatal, timbul bercak-bercak darah setelah berhubungan seksual, bintil-bintil
berisi cairan, lecet atau borok pada alat kelamin.
- Pada
laki-laki : gejalanya Berupa bintil-bintil berisi cairan, lecet atau borok pada
penis atau alat kelamin, luka tidak sakit, keras dan berwarna merah pada alat
kelamin, rasa gatal yang hebat sepanjang alat kelamin, rasa sakit yang hebat
pada saat kencing, bengkak, panas dan nyeri pada pangkal paha yang
kemudian berubah menjadi borok. Lebih lengkapnya dapat dibaca pada artikel
setelah meng-klik situs di bawah ini.
4. Balantidium
coli, penyebab diare.
Trypanosoma brucei |
-Protozoa yang menginfeksi usus besar dan menyebabkan diare dan muntah-muntah.
-Diare adalah peningkatan pengeluaran tinja dengan konsistensi lebih lunak atau lebih cair dari biasanya, dan terjadi paling sedikit 3 kali dalam 24 jam.
-Tanda tanda yang mudah untuk kita kenali pada penderita diare yaitu Buang air besar encer (mencret), disertai rasa melilit (sakit perut), disertai rasa perut kembung, kadang disertai suhu badan yang meningkat (demam) terutama sering terjadi pada bayi dan anak.
5.
Toxoplasma gondii, penyebab toksoplasmosis
Toxoplasma gondii |
- Toxoplasma gondii bisa menyerang manusia dan semua hewan
berdarah panas terutama burung, ayam dan sejenisnya serta Hewan berkaki empat
seperti sapi, kambing, kerbau, domba dll.
- Gejala akibat Toxoplasmosis pada orang sehat, antara lain
demam, sakit kepala, pembesaran kelenjar limfa (Getah bening), lemah, lesu,
nyeri tenggorokan, nyeri dan pegal di seluruh badan.
6. Plasmodium sp, penyebab penyakit malaria.
Plasmodium sp |
- Penyakit infeksi yang disebabkan oleh protozoa parasit yang
merupakan golongan Plasmodium, dimana proses penularannya melalui gigitan
nyamuk Anopheles. Protozoa parasit jenis ini banyak sekali tersebar di wilayah
tropik, misalnya di Amerika, Asia dan Afrika.
- Gejala : Penderita menggigil atau
gemetar selama 15 menit sampai satu jam, diikuti demam dengan suhu 40 derajat
atau lebih. Penderita lemah, kulitnya kemerahan dan menggigau. Demam berakhir
serelah beberapa jam, penderita mulai berkeringat dan suhunya menurun. Setelah
serangan itu berakhir, penderita merasa lemah tetapi keadaannya tidak
mengkhawatirkan.
0 komentar:
Posting Komentar